Chapter 05 Tujuan Audit Sistem Informasi


 NamaNikie Kinarya Sabila

NPM: 195120048

Prodi: S1-Teknologi Informasi

MKAudit Sistem Informasi

 


3. Sebutkan dan Jelaskan Tujuan Audit Sistem Informasi ?   ( Max Poin 20 )

Judul Article : 

Audit Sistem Informasi: Chapter 05 Tujuan Audit Sistem Informasi


 

Tujuan Audit Sistem Informasi

 

Tujuan Audit Sistem Informasi adalah untuk meninjau danmengevaluasi pengendalian internal yang melindungi system tersebutKetika melakukan audit sistem informasi seorangauditor harus memastikan tujuan-tujuan berikut terpenuhi :

1. Perlengkapan keamanan melindungi perlengkapan komputer, program, komunikasi dan data dari akses yang tidak sahmodifikasi atau penghancuran.

2. Pengembangan dan perolehan program dilaksanakan sesuaidengan otorisasi khusus dan umum dari pihak manajemen

3. Modifikasi program dilaksanakan dengan otorisasi danpersetujuan dari pihak manajemen.

4. Pemrosesan transaksi, file laporan dan catatan komputerlainnya telah akurat dan lengkap.

5. Data sumber yang tidak akurat atau yang tidak memilikiotorisasi yang tepat diidentifikasi dan ditangani sesuai dengankebijakan manajerial yang telah ditetapkan.

6. File data komputer telah akuratlengkap dan dijagakerahasiaannya.

 

Tujuan dari audit sistem informasi bias dibagi menjadi duakelompok utamaantara lain :

1. Conformance (Kesesuaian)

Kelompok audit sistem informasi ini bertujuan adalah fokusuntuk memperoleh kesimpulan dari aspek kesesuaian yaitukerahasian (Confifentiality), integritas (integrity), ketersediaan(availability), dan kepatuhan (compliance).

2. Performance

Kinerjakelompok tujuan audit sistem informasi ini berfokuspada memperoleh kesimpulan terhadap aspek kinerja yaituEfektifitas (Effectiveness), Efisiensi (Efficiency), dankehandalan (realibility).

 

Secara umum Tujuan dari Audit Sistem Informasi adalah:

 

Untuk memeriksa kecukupan pengendalian lingkungankeamanan fisikkeamanan logikal dan juga keamanan operasisistem informasi yang dibuat untuk menjadi pelindungperangkat kerasperangkat lunak dan data pada akses yang tidaksahkecelakaan atau perubahan yang tidak dikehendaki.

Untuk memastikansistem informasi benar-benar sesuai dengankeperluan menjadikan bisa membantu organisasi untuk meraihtujuan strategis.

 

 

 

 

Tujuan Audit Sistem Informasi menurut Ron Weber “1999:11-13” secara garis besar terbagi menjadi empat tahap yaitu :

 



 

 

1. Mengamankan Aset

 

Aset informasi milik perusahaan seperti software, hardware, SDM, dan file data harus selalu dijaga dalam suatu sistempengendalian internal yang baik agar bisa menghindari adanyapenyalahgunaan aset perusahaansehinggasistem pengamananaset menjadi hal yang sangat penting yang harus disediakan olehpihak perusahaan.

 

2. Menjaga Integritas Data

 

Pada dasarnyaintegritas data adalah salah satu konsep dasaryang terdapat dalam sistem informasi. Data itu sendiri terdiridari berbagai atribut tertentuseperti kebenarankeakuratan danjuga kelengkapan.

Bila integritas data tidak bisa terpelihara dengan baikmakasuatu perusahaan tidak akan bisa lagi mempunyai hasil ataulaporan yang baikbahkan sangat mungkin mengalami kerugian.

 

3. Menjaga Efektivitas Sistem

 

Efektivitas sistem informasi pada suatu perusahaan memilikiperanan yang penting dalam proses pengambilan keputusanSuatu sistem informasi dapat dikatakan efektif hanya jika sisteminformasi tersebut telah sesuai dengan kebutuhan penggunanya.

 

4. Menjaga Efisiensi Sistem

 

Efisiensi adalah suatu hal yang sangat penting saat suatukomputer sudah tidak lagi mempunyai kapasitas yang cukupatau harus melakukan evaluasi lagi apakah efisiensi sistem di dalamnya masih cukup atau harus menambah sumber daya.

Kenapakarena suatu sistem bisa dikatakan efisien bila sisteminformasi di dalamnya mampu memenuhi kebutuhan penggunadengan sumber daya informasi yang rendah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar